Apa itu Internet Satelit?

Posted on

Penjelasan Internet via Satelit

Pada artikel ini saya akan berbagi pengertian apa itu internet satelit, bagaimana cara kerjanya dan apa saja kelemahannya. Ini baik untuk menjadi referensi kita bersama.

Internet satelit adalah sebuah teknologi yang menggunakan satelit sebagai media untuk menyediakan akses internet ke daerah-daerah yang tidak memiliki akses internet melalui jaringan kabel atau nirkabel biasa.

Internet yang mengunakan satelit ini dapat menjangkau daerah-daerah yang terpencil atau terisolasi yang tidak terjangkau oleh jaringan internet lainnya, seperti daerah pedalaman, pulau-pulau terpencil, atau daerah-daerah di negara-negara berkembang yang belum terjangkau oleh jaringan internet lainnya.

Teknologi Internet ini terdiri dari satelit yang dipasang di orbit tinggi, stasiun bumi yang terhubung dengan satelit tersebut, dan peralatan yang digunakan oleh pengguna untuk mengakses internet melalui satelit.

Apa itu Internet Satelit?
Ilustrasi Internet via Satelit – Sumber Gambar Wikipedia

Dimana Satelit akan diletakkan?

Satelit yang digunakan untuk internet satelit biasanya berada di orbit geostasioner, yaitu orbit yang membuat satelit tersebut seolah-olah berada diam di atas permukaan bumi. Satelit geostasioner dapat menjangkau seluruh dunia dengan menggunakan antena yang memiliki sudut yang cukup lebar.

Stasiun bumi merupakan peralatan yang terhubung dengan satelit dan berfungsi sebagai jembatan antara satelit dengan jaringan internet di bumi. Stasiun bumi terdiri dari antena yang terhubung ke satelit, router yang terhubung ke antena, dan kabel yang terhubung ke jaringan internet. Stasiun bumi biasanya terletak di daerah yang memiliki akses internet melalui jaringan kabel atau nirkabel.

Peralatan yang dibutuhkan

Peralatan yang digunakan oleh pengguna internet satelit terdiri dari antena satelit yang dipasang di atap rumah atau gedung, router yang terhubung ke antena satelit, dan perangkat seperti komputer, laptop, atau smartphone yang terhubung ke router. Antena satelit harus dipasang dengan posisi yang tepat agar dapat menangkap sinyal satelit dengan baik. Router yang terhubung ke antena satelit berfungsi sebagai pengubah sinyal satelit menjadi sinyal nirkabel yang dapat digunakan oleh perangkat lain.

Biaya

Penggunaan internet via satelit biasanya lebih mahal dibandingkan dengan internet melalui jaringan kabel atau nirkabel biasa, karena biaya yang dibutuhkan untuk memasang dan mengoperasikan satelit serta stasiun bumi yang cukup tinggi.

Namun, Internet melalui satelit merupakan pilihan yang baik bagi daerah-daerah yang tidak memiliki akses internet lainnya atau membutuhkan koneksi internet yang handal dan terjangkau. Kehandalan internet ini juga lebih tinggi dibandingkan dengan internet melalui jaringan kabel atau nirkabel biasa, karena tidak terpengaruh oleh faktor-faktor seperti cuaca, kemacetan, atau gangguan jaringan.

Kecepatan

Internet via satelit juga memiliki kecepatan yang cukup tinggi, meskipun tidak secepat internet melalui jaringan kabel. Kecepatan internet ini tergantung pada provider yang digunakan, jenis paket yang dibeli, serta jenis peralatan yang digunakan. Biasanya, internet model ini memiliki kecepatan download sekitar 10-50 Mbps, sedangkan kecepatan upload sekitar 3-10 Mbps.

Kelemahan

Meskipun demikian, model Internet ini juga memiliki beberapa kelemahan, diantaranya adalah :

  • Biaya yang cukup tinggi
  • Latensi yang lebih tinggi dibandingkan dengan internet melalui jaringan kabel
  • serta batasan-batasan dalam penggunaan data yang dapat dibayarkan.

Latensi adalah waktu yang dibutuhkan sinyal untuk mencapai satelit dan kembali ke bumi, sehingga dapat menyebabkan keterlambatan dalam pengiriman data. Batasan-batasan dalam penggunaan data biasanya diberlakukan oleh provider internet satelit untuk menjaga agar tidak terjadi overloading pada sistem.

Meskipun memiliki beberapa kelemahan, internet yang menggunakan satelit tetap menjadi pilihan yang baik bagi daerah-daerah yang tidak memiliki akses internet lainnya atau membutuhkan koneksi internet yang handal dan terjangkau. Dengan kemajuan teknologi yang terus berkembang, diharapkan internet via satelit akan terus meningkatkan kecepatan, efisiensi, dan fitur yang ditawarkan.

Pengembangannya

Selain itu, beberapa perusahaan atau organisasi juga telah mengembangkan internet via satelit low earth orbit (LEO) yang menggunakan satelit yang berada di orbit rendah, yaitu kurang dari 2.000 km di atas permukaan bumi.

Satelit LEO memiliki kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan satelit geostasioner karena jarak yang lebih dekat dengan bumi, sehingga dapat menyediakan kecepatan internet yang lebih tinggi. Namun, satelit LEO juga memiliki masa pakai yang lebih pendek dan membutuhkan lebih banyak satelit untuk menjangkau seluruh dunia.

Internet yang menggunakan teknologi satelit juga memiliki potensi untuk menjadi solusi bagi masalah akses internet di daerah-daerah terpencil atau terisolasi di negara-negara berkembang. Dengan akses internet yang terjangkau, masyarakat di daerah-daerah tersebut dapat terhubung dengan dunia luar, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, serta membuka peluang kerja dan bisnis baru.

Penggunaan Lainnya

Selain itu, teknologi internet via satelit juga dapat digunakan untuk tujuan militer, seperti komunikasi di daerah perang atau bencana alam, serta untuk penelitian ilmiah di wilayah yang tidak terjangkau oleh jaringan internet lainnya, seperti Antartika.

Dengan semakin pesatnya pertumbuhan teknologi internet yang menggunakan satelit, diharapkan akan terus terjadi perkembangan dan peningkatan dalam kecepatan, efisiensi, dan fitur yang ditawarkan.

Selain itu, diharapkan juga akan terjadi penurunan harga yang memungkinkan akses internet yang menggunakan satelit semakin terjangkau oleh masyarakat di berbagai belahan dunia. Semoga artikel Apa itu Internet Satelit beserta penjelasan singkatnya ini bermanfaat.