Air Keras
Wujud air
- Wujud padat yaitu bebentuk es
- Wujud cair yaitu cairan, seperti yang umum kita temui
- Wujud gas yaitu uap.
Sifat air keras
Yang paling peting diantara gas yang terdapat pada air ialah gas oksigen, karena oksigen merupakan sumber udara bagi makhluk hidup untuk bertahan di bawah air.
![]() |
Air Keras |
Selanjutnya gas penting lainnya ialah karbon dioksida, karena dengan adanya gas karbon dioksida di dalam larutan air (asam karbonat).
Maka air mempunyai sifat mampu untuk melarutkan dan mengikis hanyut zat kapur pada batu-batuan, sehingga dengan demikian terbentuklah gua-gua dan lubang-lubang di bawah lapisan tanah.
Zat asam karbonat di dalam air memiliki fungsi melarutkan zat kapur dan magnesium karbonat. Inilah yang menyebabkan air memiliki sifat “keras”.
Sifat air keras ialah tidak mudah menimbulkan busa pada sabun. Apabila air semacam direbus, air tersebut akan meninggalkan lapisan zat kapur pada ketel pemasak.
Zat yang terdapat di dalam air
Selain sejumlah gas ada beberapa zat yang terdapat di dalam air salah satunya ialah zat garam yang larut dari proses pengikisan tanah.
Sungai dan danau, cenderung juga mengandung partikel anorganik yang biasa mengambang di permukaan air.
Air tersebar luas di seluruh permukaan bumi, pada musim panas matahari menyinari bumi. Air yang terkena sinar matahari menguap menuju atmosfer.
Di atmosfer air menguap dan uap tersebut lalu menyatu dengan gumpalan awan. Pada titik jenuh tertentu gumpalan awan jatuh melebur dalam bentuk hujan biasa, hujan es, hujan salju, embun, dan kemudian hanyut kembali menuju laut. Proses lah yang sering disebut siklus hujan.
Semoga bermanfaat.